Setelah sembilan jam serangan bom, kawasan MH Thamrin, Jakarta Pusat, terpantau ramai lancar. Mobil pribadi dan angkutan transportasi publik tampak berjalan di perempatan kawasan Sarinah, Thamrin, Jakarta. Kendaraan dari arah Monas menuju Semanggi dan sebaliknya melaju seperti biasa. Hal serupa terjadi untuk kendaraan dari arah Tanah Abang ke Cikini dan sebaliknya. Bus TransJakarta dan feeder juga tampak beroperasi lancar.
Mabes Polri menetapkan keamanan di Indonesia dengan status siaga I pasca aksi teror di kawasan Thamrin, Jakarta, siang ini (14/1). "Sejak jam 17.00 WIB tadi siaga I seluruh Indonesia. Untuk itu anggota Polri meningkatkan kesiagaan, memaksimalkan pengamanan," kata Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Inspektur Jenderal Anton Charliyan di kantornya. Dia mengatakan, penetapan siaga I ditetapkan di seluruh Indonesia karena bisa jadi teroris melarikan diri ke daerah di luar Jakarta. "Karena jaringan teroris tersebar di seluruh Indonesia. Kami tidak tahu ke mana dia lari," kata Anton.
Keributan sempat terjadi setelah sebuah ban truk meletus di kawasan MH Thamrin, Jakarta. Berdasarkan pantauan CNN Indonesia, sejumlah warga sipil lari berhamburan setelah mendengar suara berdebum. Saat suara tersebut terdengar, lalu lintas di kawasan MH Thamrin masih lengang. Arus lalu lintas di kawasan MH Thamrin, Jakarta, terpantau lengang. Jalan dari arah Monas menuju Semanggi dan sebaliknya telah kembali dibuka setelah terdengar letusan dari ban truk.
Hal serupa terjadi untuk kendaraan dari arah Tanah Abang ke Cikini dan sebaliknya. Kepala Kepolisian Resor Jakarta Pusat Komisaris Besar Hendro Pandowo memastikan bunyi dentuman yang terjadi sekitar pukul 21.28 WIB merupakan letusan ban truk. "Sudah dikonfirmasi itu ban truk yang meletus. Memang kalau truk anginnya kepenuhan meletus kencang," kata Hendro. "Suara ledakan memang sensitif karena di dekat lokasi aksi teror," kata Hendro.